Berita


Pemberdayaan ANDIKPAS LPKA Lampung melalui Konseling Kelompok oleh Tim Dosen Dan Konselor Sebaya Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung

Bandar Lampung (24/10). Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Mentor dan Tim Konselor dari Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung, merupakan kegiatan pendampingan konseling kelompok yang di lakukan di ANDIKAPAS LPKA Lampung, merupakan langkah penting yang dapat mencerminkan komitmen dalam memberikan kontribusi bagi masyarakat terutama bagi mereka yang berada didalam  tahanan. Melalui metode ini, memiliki dampak dalam interaksi dan pembinaan yang dilakukan. Kegiatan kali ini narapidana memiliki kesempatan untuk berbagi dan mendukung satu sama lain selama sesi konseling kelompok. Narapidana memiliki tempat untuk berbagi dan mendengarkan pengalaman sesama narapidana, hal tersebut menjadi titik terang yang sangat berharga dalam lingkungan pemasyarakatan di mana kondisi psikologis seringkali mendapat tekanan. Dukungan emosional ini tidak hanya membantu mengatasi kesulitan, tetapi juga menciptakan rasa solidaritas dan kebersamaan di antara orang. Pendampingan konseling kelompok yang dilaksanakan di ANDIKPAS LKPA Lampung  melibatkan dosen yaitu; Annisa Fitriani, S.Psi, MA dan mahasiswa yang terlibat yaitu; Rona Badya Asnandari. Narapidana juga mendapatkan motivasi dan harapan baru melalui interaksi dengan mentor dan tim konselor. Dalam situasi ini tahanan terkadang dapat merasa kehilangan arah atau tujuan hidup mereka. Konseling kelompok memberi narapidana kesempatan untuk berpikir tentang masa depan mereka, menetapkan tujuan yang dapat dicapai, dan membuat rencana untuk mencapainya. Konselor dan dukungan mereka dapat menjadi pendorong yang kuat untuk memulai perubahan hidup yang positif. Oleh karena itu, pendampingan konseling kelompok yang dilakukan oleh Mentor dan Tim Konselor Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung di ANDIKAPAS LPKA Lampung merupakan upaya nyata untuk membantu narapidana memperbaiki kondisi mental dan sosial mereka dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat dengan kondisi yang lebih baik. (NA).

Selengkapnya »

Pengabdian Dosen dan Mahasiswa Psikologi Islam untuk para siswa bertemakan “Its Okay Not Be Okay, We are Here To Hear You”

Bandar Lampung (19/8). Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Mentor dan Tim Konselor Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung berupa kegiatan road to SMA Al- Huda. Pada kesempatan kali ini upaya untuk mendukung siswa/siswi SMA Al-Huda, Tim Konselor Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang disebut “Road to SMA Al-Huda”. Mentor dan Tim Konselor memberikan dukungan dan bimbingan kepada siswa/siswi melalui konseling kelompok (Konseling Klasik) dan konseling individu. Konseling kelompok, juga dikenal sebagai konseling klasik, memungkinkan siswa/siswi untuk berbagi pengalaman, mendengarkan pengalaman orang lain, dan mendapatkan dukungan dari teman sebaya. Ini dapat membantu menciptakan lingkungan yang mendukung dan memungkinkan siswa/siswi untuk merasa lebih nyaman berbicara tentang masalah yang mereka hadapi. Sedangkan konseling individu,  memberikan kesempatan bagi siswa/siswi untuk mendapatkan bimbingan dan perhatian yang lebih khusus sesuai dengan kebutuhan dan masalah yang mereka alami. Ini dapat membantu mereka mengatasi tantangan dengan lebih fokus dan berkonsentrasi. Mengangkat tema “It’s Okay Not to Be Okay, We’re Here to Hear You” adalah tindakan yang tepat. Pada kegiatan kali ini melibatkan dosen yaitu; Indah Dwi Chaya Izzati, M.Psi dan Mahasiswa yang terlibat sebagai konselor sebaya yaitu; Dwi Safitri. Pada kegiatan  ini mengirimkan pesan kepada siswa bahwa penting untuk membahas masalah yang mereka hadapi, bahwa mereka tidak sendirian, dan bahwa mereka dapat mendapatkan dukungan. Ini juga menghapus stigma kesehatan mental dan membantu membuat lingkungan kelas yang lebih inklusif dan mendukung. Secara keseluruhan, kegiatan ini merupakan langkah yang sangat positif dalam mendukung kesejahteraan mental siswa/siswi SMA Al-Huda dan menyediakan mereka dengan sumber daya dan dukungan yang mereka butuhkan. (NA)

Selengkapnya »

“PsychoInfo: Prodi Psikologi Islam Adakan Workshop Penyusunan Kurikulum OBE”

Bandar Lampung, Kegiatan workshop diselenggarakan oleh Program studi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN Raden Intan Lampung dalam rangka penyusunan kurikulum OBE (Outcome Based Education). Kegiatan berlangsung pada tanggal 7-9 Agustus dan bertempat di Hotel bukit Randu. Pada kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Ushuluddin Dan Studi Agama serta melibatkan dosen prodi Psikologi Islam sebagai peserta pada kegiatan tersebut. Narasumber utama pada workshop pada kegiatan tersebut adalah Ibu Devi Damayanti, M.Psi, Psikolog, beliau merupakan Dosen Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Pada kegiatan ini  berupa pedampingan mengenai penyusunan kurikulum OBE pada peserta kegiatan. Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan kurikulum yang lebih baik dan dapat mencapai pembelajaran yang tepat guna mengembangkan mutu serta kualitas dosen dan mahasiswa.

Selengkapnya »

PsychoInfo:”Sosialisasi Kepuasan Pengguna Lulusan – Meningkatkan Mutu Pendidikan di Prodi Psikologi Islam”

Bandar Lampung, Pada tanggal 14 Juli 2023, Prodi Psikologi Islam menyelenggarakan acara sosialisasi yang bernilai strategis dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, yakni “Sosialisasi Kepuasan Pengguna Lulusan.” Acara ini diadakan di Hotel Bukit Randu dan menghadirkan pembicara utama, yaitu Ketua Gugus Mutu Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Intan Islamia, M.Sc. Dalam sambutannya, Intan Islamia menekankan pentingnya pemahaman dan implementasi konsep kepuasan pengguna lulusan sebagai salah satu indikator utama kualitas pendidikan. Ia membahas bagaimana evaluasi kepuasan pengguna lulusan dapat menjadi alat yang efektif untuk mengukur kualitas program studi, memastikan relevansi kurikulum, dan meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa. Sosialisasi ini juga menjadi platform bagi Prodi Psikologi Islam untuk memperkenalkan upaya-upaya konkret yang telah dilakukan dalam meningkatkan kepuasan pengguna lulusan. Para peserta diajak untuk memahami dan terlibat aktif dalam proses evaluasi, memberikan umpan balik yang konstruktif untuk pengembangan lebih lanjut. ketua gugus mutu fakultas turut memaparkan hasil survei dan penelitian terkait kepuasan pengguna lulusan, menyajikan data yang menjadi dasar bagi perbaikan dan pengembangan lebih lanjut. Selain itu, beliau juga memberikan wawasan mengenai standar mutu yang diharapkan oleh fakultas, sejalan dengan visi dan misi universitas. Sosialisasi Kepuasan Pengguna Lulusan ini menjadi langkah awal dalam upaya berkelanjutan Prodi Psikologi Islam untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan pengalaman belajar yang optimal bagi mahasiswa. Sebagai bagian dari komitmen kami terhadap keunggulan akademis, kami berharap bahwa kegiatan ini akan menjadi inspirasi bagi seluruh komunitas akademis untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan kebutuhan pendidikan di era global.

Selengkapnya »

Tim Konselor UIN Raden Intan Lampung bersama Mahasiswa Konselor Sebaya dampingi kasus kekerasan terhadap anak di Pringsewu

Pringsewu (15/6). Pendampingan kasus social yang dilakukan oleh Tim Konselor Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Raden Intan Lampung bekerja sama dengan LK3 Dinas Sosial Pringsewu. Pada kesempatan pendampingan ini, kasus yang ditangani adalah kasus kekerasan terhadap anak. Kasus yang merupakan penanganan dari Tim LK3 Dinsos Pringsewu, kemudian di tindaklanjuti oleh tim konselor PSGA UIN Raden Intan. Kasus yang ditangani oleh para dosen dari Prodi Psikologi Islam melibatkan mahasiswa sebagai konselor sebaya. Menurut Ketua PSGA UIN RIL, Dr. Suslina Sanjaya, M. Ag,  kegiatan ini adalah bentuk konkrit dari kerjasama /MoU antara UIN Raden Intan Lampung dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu. Fenomena kekerasan terhadap anak akhir-akhir ini menjadi isu yang menonjol dalam pemberitaan media massa. Pada kasus kekerasan terhadap anak yang ditangani, melibatkan beberapa Dosen diantaranya;  Prof. Dr. Syafrimen, M. Ed. Intan Islamia, M. Sc., Nugroho Arief Setiawan, M. Psi, Psikolog., Para mahasiswa yang terlibat sebagai konselor sebaya diantaranya; Nur Ainun Al-Biruni, Desthia Ramadhani, Rani Nur Badriyah, Reva Febiana, Elmawati Fauziah, Marisalia. Pengabdian masyarakat pada kasus kekerasan pada anak salah satu tindakan penting  dalam membangun lingkungan aman dan peduli terhadap kesejahteraan anak-anak. Faktor kendala dalam proses penegakan hukum kekerasan terhadap perempuan dan anak diakibatkan oleh dua faktor, yaitu tidak adanya laporan masyarakat (unreported) yang akan menghambat efektivitas proses penegakan hukum serta apabila laporan masyarakat tidak mendapatkan penyelesaian secara tuntas (unsolved) dari aparat penegak hukum akan menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap proses penegakan hukum tersebut. Metode pendekat ini tidak hanya mencakup konseling bagi korban, tetapi juga mencegah, mendidik, dan mendorong kebijakan untuk mengatasi masalah dasar kekerasan terhadap anak. Kegiatan pendampingan dan advokasi kasus sosial ini diharapkan tetap dijalankan pada masa-masa yang akan mendatang, meskipun tetap mengedepankan protokol kesehatan sesuai arahan pemerintah. (NA)

Selengkapnya »

Tim Dosen Psikologi Islam UIN Raden Intan melakukan pendampingan kasus keluarga didampingi Mahasiswa Konselor Sebaya

Pringsewu (15/6). Pendampingan kasus sosial yang dilakukan oleh Tim Konselor Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Raden Intan Lampung bekerjasama dengan LK3 Dinas Sosial Pringsewu. Pada kesempatan pendampingan ini, kasus yang ditangani adalah kasus kekerasan terhadap keluarga. Kasus yang merupakan penanganan dari Tim LK3 Dinsos Pringsewu, kemudian di tindaklanjuti oleh tim konselor PSGA UIN Raden Intan. Kasus yang ditangani oleh para dosen dari Prodi Psikologi Islam melibatkan mahasiswa sebagai konselor sebaya. Menurut Ketua PSGA UIN RIL, Dr. Suslina Sanjaya, M.Ag kegiatan ini adalah bentuk konkrit dari kerjasama /MoU antara UIN Raden Intan Lampung dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu. Penanganan kasus sosial dijalankan  dengan menggunakan teknik konseling sebaya didampingi oleh Konselor Dosen. Pada kasus kekerasan keluarga  di Dinsos Kabupaten Pringsewu, dengan melibatkan beberapa Dosen diantaranya; Mustamira Sofa Salsabila, S.Psi, M.Si., Annisa Fitriani, M.Psi., Prof. Dr. Syafrimen, M.Ed. Para mahasiswa yang terlibat sebagai konselor sebaya diantaranya Antika Kencana Suri, Aulia Rahma, Rizti Anandini, Arlda Rochmadona, dan Liana Sari. Pendampingan kasus kekerasan dalam keluarga merupakan upaya yang sangat penting untuk dilakukan yakni dengan memberikan dukungan komprehensif pada korban dan membantu mereka dalam mengatasi situasi sulit tersebut. Meskipun dalam Pasal 26 Undang-Undang No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga mengatur bahwa korban berhak melaporkan secara langsung atau dapat memberikan kuasa kepada keluarga atau orang lain untuk melaporkan kekerasan dalam rumah tangga kepada pihak kepolisian maupun lembaga sosial, namun masih banyak korban yang tidak melaporkan kekerasan yang dialaminya karena ketakutan baik terhadap pelaku maupun ketakutan menjalani proses peradilan itu sendiri yang masih jauh dari ketentuan pasal 2 Undang-Undang No.48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman yang menentukan peradilan dilakukan dengan sederhana, cepat, dan biaya ringan. Kegiatan pendampingan dan advokasi kasus sosial ini diharapkan tetap dijalankan pada masa-masa yang akan mendatang, meskipun tetap mengedepankan protokol kesehatan sesuai arahan pemerintah. (NA)

Selengkapnya »

Kegiatan